5 Nov 2012

Memulai hari ini dengan bismillah & semangat ya Shalih(in+at), maafkan kami yang hendak ingatkan diri tentang akar-akar #Dosa. Tim Bidang Media Divisi Syiar LDK Imam Unpam mengumpulnya dari lini masa twitter gurunda Salim A. Fillah, Moga jadi pengingat jauhkan kita dari murkaNya.

  1. Dalam kisah Al Quran tentang awal amanah ibadah & pemakmuran pada insan, kita menemukan 3 akar Dosa: Kesombongan, Ketamakan, & Dengki.
  2. Kesombongan dimiliki Iblis, Ketamakan menyergap Adam & Hawa, Hasad-Dengki menguasai salah satu putra mereka. Di ketiganya, berhulu Dosa.
  3. Jika kita sebut bentuk-bentuk Dosa lain; hampir pasti mereka bisa diturut ke ketiga penyakit ini. Seakan yang lain itu hanya ekspresi.
  4. Sombong, Tamak, & Dengki adalah penyakit yang menyerang hati. Dari hati yang sakit itu, bermacam ekspresi durhaka & nista terlahir. Dosa
  5. Lihat Iblis: Kesombongan bertahta di hati yang enggan berkebaikan, lalu akalnya mencari pembenaran dengan merasa punya kelebihan. Dosa
  6. Dari enggan berkebaikan, rasa sombong bermuara sikap menolak kebenaran & meremehkan pihak lain. Sebelumnya, ia membunuh akal sehat. Dosa
  7. Saking semangatnya unjuk kelebihan -nan itupun klaim subjektif-, Iblis lupa bahwa perintah sujud itu datang DARI Allah, bukan Adam. Dosa
  8. Kita lalu tahu; sombong tak bersumber dari adanya kelebihan. Ia lahir di jiwa yang kerdil & wawasan nan sempit. Ekspresi Dosa-nya luas.
  9. Modal berangkuh-angkuh Sulaiman lebih banyak dari Fir’aun: kuasa atas tak cuma insan, tapi juga jin, angin, burung, & segala hewan. Dosa
  10. Tapi Sulaiman tetap rendah hati, bahkan pada semut & Hud-hud. Dia insyaf karunia kekuasaan memabukkan itu ujian untuk bersyukur. Dosa
  11. Sombong nan diidap Fir’aun, menjatuhkan dia ke dalam banyak Dosa lain; mengaku tuhan, memperbudak insan, membunuh, menipu, merusak, dst
  12. Sombongnya Qarun membentuk sikap bakhil, lupa jasa insan lain, dewakan ilmu, egois, enggan mendengar masukan, bermegah-mewah dst Dosa
  13. Kemanapun sombong menjangkit; ia lahirkan banyak Dosa sesuai kapasitas: kuasa maupun jelata, miskin ataupun kaya, bangsawan juga biasa.
  14. Kian tinggi kekuasaan, kekayaan, & kebangsawanan, makin luas bencana & Dosa yang lahir dari kesombongan. Yang sebaliknya; makin konyol.
  15. Akar Dosa yang selanjutnya adalah ketamakan ala Adam & Hawa. Hidup di surga tetap membuat mereka tergoda tuk jadi malaikat atau abadi.
  16. Ketamakan dari kurangnya syukur & suka membanding kekurangan diri dengan kelebihan pihak lain; semua Dosa insani bisa dirunut padanya.
  17. Hampir semua Dosa yang dilahirkan ketamakan melanggar hak-hak pihak lain; baik itu di bidang syahwat harta, wanita, maupun tahta.
  18. Tamak harta lahirkan Dosa; menipu, mencuri, merampok, korupsi, kikir, dst. Tamak akan wanita (juga pria), lahir zina & semua kekejian.
  19. Tamak akan kuasa juga melahirkan banyak kezhaliman; menjilat nan di atas, menyikut yang di samping, menginjak yang di bawah. Dosa
  20. Akar Dosa yang ketiga adalah dengki. Putra Adam itu tak rela saudaranya mendapat karunia yang dianggap lebih baik dari jatah dirinya.
  21. Dengki kadang memang berawal dari luka hati; tapi sering jua kurang syukurnya diri. Inilah Dosa yang paling menyengsarakan pelakunya.
  22. Dengki: Dosa yang menyakiti sesama dengan kata-kata & tindakan; menyakiti diri sendiri dengan prasangka, perasaan, fikiran, & telaah.
  23. Pendengki terluka; dia menenggak racun ke kerongkongannya sendiri. Lucunya, dia berharap orang lain lah yang mati karenanya. Dosa
  24. Contoh pendengki sebab luka hati: Abdullah ibn Ubay; dia batal jadi raja sebab kedatangan Muhammad. Dari situ Dosa kemunafikan dahsyat.
  25. Orang terluka memang sulit disikapi; reaksi mereka berlebihan. Jabat tangan dianggap menyakiti, ditolak lamaran merasa dikafirkan. Dosa
  26. Tapi mereka sungguh rindu kasih tulus. Membalas kedengkiannya dengan setimpal hanya buat Dosa mereka kian menjadi. Mari teladani Nabi;)
  27. Dalam kadar lebih tinggi, dengki menuntun pemiliknya melenyapkan nikmat yang dikarunia pada mereka nan diiri, dengan segala cara. Dosa
  28. Dengki menggelapkan mata, sehingga pemiliknya tega lakukan hal kejam, hina, keji, & tercela. Putra Adam itu membunuh saudaranya. Dosa
  29. Itulah Shalih(in+at) 3 akar Dosa: sombong, tamak, dengki. Ada jua induk dosa lain; ie syirik, dusta & khamr yang digelari ibu kekejian.
  30. Tapi pun jika dirunut hulunya dalam jiwa, 3 hal yang disebut awal (sombong, tamak, dengki) pasti berandil memicu dosa-dosa besar itu.
  31. Ya Allah, sungguh kami telah zhalimi diri; sucikan hati kami dari sombong, tamak, & dengki; akar dosa nan membuat kami merugi. Amiin..

Jangan lupa untuk meninggalkan jejak di kolom komentar kami.
EmoticonEmoticon